Sudah menjadi sejarah Indonesia semenjak 72 tahun yang lalu tepatnya pada tanggal 10 November 1945 terjadi pertempuran di Surabaya melawan sekutu demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Jiwa raga mereka di pertaruhkan demi Indonesia. Akhirnya pada tanggal 10 November selalu di peringati sebagai hari Pahlawan Nasional.
Untuk menyambut peringatan Hari Pahlawan pada tanggal 10 November kami kelompok 7 Seni Musik Kelas 5C PGSD Universitas PGRI Semarang mempersembahkan Musikalisasi Puisi “Untukmu Pahlawan Indonesiaku” ini di iringi dengan lagu “Gugur Bunga”. Keduanya pun memiliki makna yang mendalam mengenai perjuangan para pahlawan Indonesia.
Puisi Untukmu Pahlawan Indonesiaku memiliki makna mengenai perjuangan para pahlawan yang mempertaruhkan jiwa raganya untuk mendapatkan Kemerdekaan RI. Para pahlawan kita rela mengorbankan waktu, pikiran, materi, bahkan nyawa sebagai taruhan demi mendapatkan kemerdekaan bangsa Indonesia. Kita sebagai bangsa yang baik dan benar, sebagai bangsa yang taat akan tatanan hukum, bangsa yang cerdas juga berilmu seharusnya bisa menjadi contoh bagi penerus bangsa seperti halnya yg dilakukan para leluhur kita. Selalu berjuang untuk Indonesia bahkan nyawa nya sekalipun mereka korban kan demi tanah air tercinta, maka dari itu mulailah bersikap seperti kesatria, selalu gotong royong, berjuang demi kemajuan bangsa. Jangan hanya menjadi penonton di balik layar, Indonesia milik kita, tanah warisan yang harus kita jaga dan pelihara serta kembangkan sehingga Negara ini bisa maju, Tidak hanya dalam satu elemen tapi meliputi semua elemen.
Lagu yang mengiringi musikalisasi puisi Untukmu Pahlawan Indonesiaku berjudul Gugur Bunga juga memiliki makna yang tidak jauh dari perjuangan para pahlawan Indonesia. Lagu ini memiliki makna dimana kita bangsa Indonesia sedang berkabung atas gugurnya para pahlawan yang berusaha untuk mendapatkan kemerdekaan RI. "Gugur Bunga di Taman Bakti", yang lebih dikenal dengan sebutan "Gugur Bunga", adalah lagu patriotik Indonesia yang ditulis oleh kompose Ismail Marzuki pada tahun 1945, pada masa perjuangan kemerdekaan mempertahan kan Indonesia dari kembalinya pasukan dan pemerintahan Belanda. Lagu ini ditulis untuk menghormati tentara Indonesia yang tewas dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Lagu ini bercerita tentang kematian seorang tentara, dan perasaan sedih dan kehilangan dari sang penyanyi. Lagu “Gugur Bunga” menjadi lagu yang banyak dinyanyikan dalam demonstrasi dan pemakaman. Syair dari lagu ini “gugur satu, tumbuh seribu” (satu jatuh, seribu muncul) masuk dalam penggunaan bahasa Indonesia sehari-hari untuk menggambarkan perjuangan yang tak henti, meski memerlukan pengorbanan besar. Lagu ini adalah lagu perjuangan yang penting, dan dijadikan sebagai lagu wajib bagi siswa, bersama dengan "Indonesia Raya," Satu Nusa Satu Bangsa ", dan" Bagimu Negeri ".
Seperti itulah saya memaknai musikalisasi Puisi “Untukmu Pahlawan Indonesiaku” ini di iringi dengan lagu “Gugur Bunga”. Semoga bermanfaat untuk pembaca, dan jangan lupa baca referensi lain agar mempunyai wawasan yang cukup luas dalam hal musikalisasi puisi.
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
